
awansan – Hino AK merupakan salah satu produk legendaris Hino yang hingga kini masih eksis di Jalanan Indonesia, dimana bus tipe ini dikenal sebagai sahabat pengusaha otobus, utamanya perusahaan otobus kelas ekonomi baik itu non ac ataupun ATB (AC Tarif Biasa), untuk kelas big bus front engine bisa dibilang Hino AK adalah market leadernya
Dalam rilis produk baru Hino menyongsong era Euro 4, chasis ini pun juga turut mendapat pembaharuan yang cukup signifikan dibanding generasi sebelumnya yaitu Hino AK8 215, pembaharuan terbesar terletak di sektor drive train dengan penggunaaan mesin bertipe J08E-WF menggantikan JOE8-UH , mesin baru ini sudah mengaplikasikan sistem injeksi coomonrail serta turbo berjenis VGT, tenaga pun terkerk naik menjadi 240 ps begitu juga dengan torsinya yang mencapai 740 nm, bandingkan dengan AK8 yang hanya bertenaga 215 ps dan torsi 620 nm

Selain engine, sektor transmisi juga mendapat update menggunakan model MX 06, yang sudah dilengkapi dengan gigi overdrive, diharapankan dengan adanya gigi overdrive bisa lebih menghemat bbm serta meningkatkan keawetan mesin, sebagai perbandingan pasa transmisi LJ06S yang digunakan oleh Hino AK8 215 belum mempunyai gigi overdrive, Hino juga menyesuaikan rasio gardan yang tadinya 5,125 pada ak8 215 menjadi 5,428 pada AK240 , Sistem pengereman Hino AK240 kini sudah bertipa Full Air Brake menggantikan Air Over Hydraulic yang digunakan oleh AK 215, hal ini tentunya turut meningkatkan safety dari Hino AK240 karene resiko rem blong bisa diminimalisir