Sobat sekalian, baru baru ini jagat perbisan di Indonesia digemparkan dengan kecelakaan bus pariwisata di obyek wisata Guci Tegal, bagaimana tidak karena bus yang sarat dengan penumpang tersebut tiba tiba saja terekam video meluncur tak terkendali hingga akhirnya terguling masuk ke jurang, akibat kecelakaan tersebut Korban ada sebanyak 37 orang, terdiri dari 35 orang mengalami luka ringan, 1 orang luka berat, dan 1 orang meninggal dunia

yang menjadi sorotan adalah bagaimana kecelakaan ini bisa terjadi, mengingat bus tiba tiba saja meluncur, hingga kini memang masih simpang siur penyebab bus tersebut meluncur, mengingat klaim crew bahwa hand brake aktif dan ganjal ban sudah terpasang, meskipun terdapat isu berjalannya bus ini karen adanya anak kecil yang bermain di area driver dan melepas hand brake, namun hal ini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian

hal ini tentunya menjadi pengingat bagi kita semua, bahwasannya area driver perlu steril dari keberadaan orang asing (selain crew bus), seingat awansan dahulu beberapa bus sudah memiliki pembatas area driver berupa pipa besi di sebelah kiri kursi driver, namun nampaknya pembatas ini kini sudah jarang ada, selain dengan adanya pembatas crew juga harus lebih waspada dengan kondisi kendaraannya dan lingkungan, apalagi dalam kasus ini posisi bus dalam keadaan terparkir menurun yang seharusnya ketika penumpang naik/turun crew sudah standby di area kerjanya baik itu driver maupun helper, at last awansan berharap semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan dunia pariwisata di Indonesia bisa bangkit kembali