awansan.com – Leyland merupakan salah satu merk kendaraan komersial yang cukup eksis di Indonesia, kehadirannya cukup terkenal semenjak Leyland memasok bus tingkat untuk kebutuhan transportasi massal di Jakarta, redaksi awansan sampai pernah bikin 2 artikel yang membahas tentang bus tingkat Leyland  disini dan disini 😀 .

Kembali ke laptop, well dari semua merk truk Inggris yang masuk ke Indonesia bisa dibilang inilah jagoannya, karena merupakan produk terbaru, terbesar dimensinya dan terbesar pula tenaganya, toh pasca munculnya Leyland DROPS semua pabrikan Truk dari Inggris akhirnya gulung tikar.

Dirunut dari sejarahnya, truk ini masuk bersamaan dengan diborongnya tank Scorpion dan Stormer oleh pemerintah Indonesia pada medio 1990an, termasuk dalam paket pembelian tersebut adalah Tank Transporter Bedford MT dan Leyland DROPS (Demountable Rack Offload and Pickup System).

Leyland DROPS sendiri merupakan truk yang dikembangkan oleh Scammel Motor untuk memenuhi kebutuhan angkatan bersenjata Inggris, truk ini kemudian diberi kode Scammel S26, selama kurun waktu produksinya tak kurang dari 1522 unit truk ini telah diproduksi.

Leyland DROPS mempunyai konfigurasi penggerak 8×6, sehingga sangat handal ketika melewati segala macam medan bahkan offroad sekalipun, Leyland DROPS mempunyai kapasitas muatan 15 ton di bak pertama, dan 15 ton di Bak kedua, sehingga total kapsitas angkutnya 30 ton.. jangan heran kalo sekali angkut truk ini bisa menggendong 2 tank bersamaan 😀 .

Leyland Drops  menggunakan mesin Turbo Diesel dari Perkins Eagle yang  bertenaga maksimal 350 hp, well pada masanya bisa dibilang ini adalah Truk terbesar di jajaran arsenal TNI .

Hingga kini Truk Leyland DROPS masih aktif digunakan oleh TNI sebagai tank transporter, Leyland kemudian ditempatkan di Yonkav 8 Kostrad, diperkirakan ada 8 Unit Leyland DROPS yang masuk ke Indonesia..